Burung dara merupakan salah satu jenis burung yang memiliki kecepatan yang tinggi. Salah satu jenis burung dara tersebut adalah burung dara balap. Burung ini sering dipakai untuk perlombaan.
Apabila kita masih kesulitan untuk membedakan burung dara balap ini, maka dibawah akan diulas mengenai ciri dari burung dara balap terutama adalah ciri ciri burung dara balap yang mempunyai kualitas baik.
Kepala
Ciri yang paling utama pada burung dara balap adalah bentuk kepalanya yang proporsional dan cukup besar. Mempunyai bentuk bangkok atau pinang muda, yaitu mempunyai bentuk yang lonjong serta tidak terlalu kecil dan besar.
Untuk bentuk lehernya tegak dan pendek serta tidak terlalu panjang. Bentuknya harus proporsional sehingga bisa menjaga posisi saat terbang terhadap udara agar tetap streamline.
Mata
Untuk ciri burung dara balap yang baik adalah memiliki bentuk mata yang berwarna kuning dan jernih serta kornea mata berwarna bening, kecil dan hitam. Untuk biji matanya mempunyai bentuk yang bulat dan utuh.
Sayap terbang
Sayap terbang pada burung dara balap terlihat rapi, tebal,panjang, lebar serta rapat. Bentuk sayap ini harus rata dimulai dari ujung sampai ke pangkal. Hampir mirip dengan daun pisang. Burung dara balap ini terdiri dari dua buah sayap yaitu sayap primer dan sayap sekunder. Untuk jumlah sayap primer pada burung dara balap ada 10 helai. Burung dara balap ini bisa terbang dengan kecepatan penuh jika kondisi sayap tersebut lengkap.
Tulang
Selanjutnya untuk mengetahui ciri merpati balap yang baik adalah memiliki tulang sayap yang berbentuk merit. Tulang sayap merit ini adalah tulang sayap yang ada pada bagian pangkal besar, serta semakin keujung semakin kecil. Tulang sayap ini harus tebal, keras, serta rapat.
Untuk bentuk tulang dada pada merpati balap sedikit melengkung karena untuk mengurangi hambatan angin.
Bulu Halus
Ciri burung dara balap yang baik mempunyai bulu halus yang terlihat mengkilap, bercahaya, licin, dan air tidak menempel pada bulu.
Bulu Ekor
Burung dara balap mempunyai bulu ekor berjumlah 12 helai. Pada saat berada pada posisi tidak terbang bulu ekor akan terlihat seperti jagung yang masih terbungkus klobot.